Redaksi: Menjemput Hidayah Al quran : Berita Populer Lazismu
Ustadz Abdul Hakim, MPdI
LAZISMUSBY.COM
MENJEMPUT HIDAYAH ALQURAN
Khalayak donatur dan muzakky yang dirahmati Alloh swt.
Di samping beragam nikmat besar lainnya, Alquran adalah nikmat utama yang dianugerahkan Alloh kepada manusia melalui Rosululloh Muhammad saw. Kitab suci yang diturunkan di bulan suci Romadhon itu adalah sumber rahmat, hidayah, pedoman hidup untuk seluruh manusia. Tentu saja, kitab wahyu yang sempurna ini rujukan utama bagi mereka yang bertaqwa (QS Albaqoroh ayat 2).
Berkat Alquran, manusia mengalami pencerahan. Dapat membedakan antara yang hak-bathil, pahala-dosa, halal-haram, suci-najis, baik-buruk, hina-mulia. Semua nilai dan norma itu ditetapkan Alloh sepenuhnya agar manusia menerimanya dengan sami’na wa atho’na.
Berbeda dengan kitab lainnya, Alquran juga menjelaskan fenomena alam semesta melalui ayat-ayat kauniyah. Ayat-ayat yang menjelaskan fenomena sains seperti matematika, fisika, geologi, biologi, flora, fauna, astronomi, hukum, ekonomi, politik, pendidikan, social, individu dan keluarga bertebaran di dalamnya. Mengajak umat Islam untuk melakukan eksplorasi spiritual dan intelektual berbasis Iqro’.
Untuk apa? Agar kita meraih hidayah darinya. “Robbana, tidak ada yang batil atas ayat dan ciptaan-Mu ini.” QS Ali Imron 191.
Alquran memerintahkan setiap muslim untuk tidak sekedar membaca kitab ini secara harfiah. Menghafal dan merenungkan makna dan pesan yang tersurat maupun tersirat di dalamnya adalah pintu bagi terbukanya hidayah. “Adakah mereka tidak melakukan tadabbur (apresiaasi) Alquran? Atau, hati mereka tertutup?” demikian diingatkan dalam Surat Muhammad ayat 24.
Perintah tilawah, tadarus, dan tadabbur adalah amanat kitab suci ini sebelum merespon perintah dan larangannya, serta demi meraih hidayah dan kemuliaan darinya. Demikian tinggi nilai keutamaan dan hidayah Alquran, sehingga Rosululloh harus bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang banyak mempelajari Alquran dan yang mengajarkannya.” HS Bukhori-Muslim.
Demikian tegas Alquran memerintahkan agar kita selalu meng-Ilmui, meng-Imani, dan meng-Amalkan, sehingga manusia yang jauh dari Alquran, bukan saja jauh dari hidayah, bahkan disebut seperti anjing atau lebih buruk dari binatang, serta diancam pasti akan dicampakkan ke dalam neraka jahanam. (QS Al-A’rof 176 dan 179). (*)
Penulis: Abdul Hakim
Editor: Habibullah Al Irsyad
Komentar
Posting Komentar